Lovebird yang berusia lebih dari 5-6 bulan
sebenarnya sudah mempunyai mental dan birahi, sehingga sudah dapat diujicoba
dalam latberan. Namun semua itu tergantung pola perawatan sehari-hari. Tak
sedikit lovebird lovers yang mengeluh burungnya tak mau bekerja di lapangan,
meski di rumah atau saat sendirian sangat aktif berkicau.
Burung yang berperilaku seperti itu umumnya
mengalami masalah dengan birahinya yang rendah. Lovebird yang kurang birahi
ditandai dengan karakter yang kurang fighter, lebih banyak diam, dan ciri
paling umum adalah tidak menyilangkan sayapnya ketika bertemu lovebird lainnya.
Untuk mengatasi masalah ini, maka pola
pemberian pakan dan perawatannya perlu disetel ulang.
Berikut beberapa perawatan untuk mengatasi
masalah lovebird yang kurang birahi, terutama untuk burung yang masih muda.
- Rutin memandikan lovebird setiap hari,
yang dilanjur dengan penjemuran dalam durasi lama.
- Berikan pakan utama berupa milet putih
setiap hari.
- Berikan pakan tambahan untuk meningkatkan
birahinya, seperti kangkung, jagung, sawi, apel, dan beberapa butir kuaci.
- Rutin membersihkan sangkarnya, termasuk
rajin mengganti air minumnya dengan air bersih setiap hari.
Hal lain yang turut membawa keberhasilan
dalam perawatan lovebird kurang birahi agar bisa terlatih dan memiliki mental
siap lomba adalah dengan sering membawanya jalan-jalan.
Misalnya dengan menggantungkan sangkarnya
di tempat yang tidak jauh dari arena lomba. Jika sering dilatih, lovebird akan
mudah terpancing, birahinya cepat naik ketika melihat atau mendengar suara
lovebird lain.
Dengan melakukan perawatan seperti di atas,
disertai konsistensi dan keuletan, maka lovebird berangsur-angsur akan memiliki
birahi yang optimal sehingga cukup siap untuk dilombakan atau dimanfaatkan
sebagai masteran.
Berikut ini ciri-ciri umum lovebird yang
memiliki birahi optimal dan cukup untuk dilombakan:
- Langsung narik suara panjang ketika
dipancing dengan tepukan tangan atau suara kencang.
- Menyilangkan kedua sayapnya saat bertemu
atau melihat lovebird lainnya.
- Tampak gelisah dan mulai sensitif saat
mendengar suara-suara di sekitarnya.
- Sering menggesek-gesekkan paruhnya.
0 Response to "Cara mengatasi lovebird kurang Birahi"
Posting Komentar